Jumlah hewan kurban TK Persis Samirono di tahun 2023 ini membuat kami tercengang. Jika biasanya kurban berasal dari para mudhohi di luar kota, ternyata tahun ini warga lokal turut serta. Jika biasanya hanya menyembelih 1 ekor sapi, maka tahun ini ada kambing juga.
Jumlah total hewan kurban yang disembelih di hari Jumat kemarin adalah 3 sapi dan 7 kambing. Masya Alloh, sebuah jumlah yang fantastis untuk ukuran sebuah TK gratis di lereng Merbabu. Dan di hari Rabu & Kamis, kambing-kambing yang kami kirimkan ke lain dusun juga sudah disembelih. Yaitu ke dusun Kenalan, Muneng, Mujo, dan Wates. Sehingga total kambing dengan yang dikirim ke luar dusun ada 11 ekor.
Melihat jumlah hewan kurban yang banyak, membuat kami bahagia. Artinya keberadaan TK ini mampu menumbuhkan kesadaran warga untuk ikut serta berkurban. Artinya dakwah TK mulai diterima warga. Sebuah fenomena yang membuat kami senang dan terharu.
Daging kurban tersebut dibagikan untuk warga sekitar TK, tepatnya seluruh warga dusun, baik yang Islam maupun Kristen ataupun Budha. Seluruh rumah mendapat jatah daging. Karena warga non Islam juga turut serta membantu proses penyembelihan kurban.
Semuanya bergembira. Dan semuanya membaur bersama-sama mencacah daging kurban. Tak ada sekat antara muslim dan non muslim. Karena semuanya merasa memiliki dan terpanggil untuk segera membagikan daging kurban ke rumah seluruh warga dusun.
Sebuah moment kebersamaan yang indah. Karena diantara warga yang non muslim itu dulunya adalah seorang pengikut Nabi Muhammad Saw. Semoga dengan adanya moment penyembelihan kurban Idul Adha ini akan menggoreskan kenangan lama di hatinya. Kenangan indah sewaktu dulu menjadi seorang muslim.
Bahkan jauh-jauh hari ada juga warga non muslim, seorang nenek sepuh yang berpesan kepada guru TK. Sebuah permintaan sederhana dari seorang lansia. Agar dia bisa mendapat jatah daging kurban. Karena di acara bakti sosial TK sebelumnya, biasanya hanya yang muslim saja yang mendapat bingkisan sembako. Dia berharap di moment Idul Adha ini bisa merasakan bakti sosial TK Persis juga. Tentu saja permintaan tersebut kami penuhi karena daging kurban TK tahun ini begitu melimpah di luar expektasi kami.
Syi'ar Qurban TK Persis tahun ini begitu luar biasa. Dan kami faham betapa pentingnya sebuah syi'ar bagi warga pedesaan. Karena tak sedikit mualaf yg memutuskan bersyahadat berkat syi'ar yang terlihat meriah. Hati mereka tersentuh melihat moment kebersamaan umat Islam yang begitu indah.
Beberapa saat sebelumnya ada juga murid TK Persis yang beragama Budha yang memutuskan bersyahadat. Dia bersyahadat atas permintaan sendiri dan disetujui oleh keluarganya.
Semoga kemeriahan syi'ar Idul Adha TK Persis di tahun ini menjadi pintu pembuka bagi kemeriahan syi'ar selanjutnya. Dan semoga pintu hati orang-orang yang pernah tergoda berpindah keyakinan, bisa pelan-pelan terbuka kembali. Agar suatu saat nanti bisa kembali ke pangkuan agama rahmatan Lil alamien, agama yang dulu pernah diyakininya. (*)
Social Footer